Cara Menentukan Total Fosfat, Logam Kobalt dan Deterjen di dalam Air

Air sebagai salah satu komponen lingkungan berperan penting bagi kehidupan. Air yang dapat diminum harus memenuhi persyaratan kualitas baik secara fisika maupun kimia, tetapi berbagai kegiatan manusia dapat mempengaruhi kualitas air yang terdapat di lingkungan sekitarnya.
Hal ini diduga telah terjadi pada air sungai Mesjid yang digunakan sebagai air baku PDAM Dumai.
Sampel yang dianalisis diambil dari 4 stasiun di sepanjang badan sungai Mesjid, yaitu bagian hulu yang berjarak ±4km sebelum kolam intake (ST1), kolam intake yang berada di Bukit Timah (ST2), stasiun yang terletak ±4km setelah kolam intake dan lingkungannya merupakan pemukiman masyarakat dan perkebunan (ST3), bagian hilir sungai yang mendekati muara lautan yang terletak di Desa Purnama (ST4).
Parameter yang dianalisis yaitu parameter fisika berupa suhu dan DHL, sedangkan parameter kimia berupa logam Co, total fosfat dan deterjen. Kandungan logam Co dianalisis menggunakan metoda Spektrofotometer Serapan Atom (AAS) Solar Unicam, kandungan total fosfat dianalisa dengan metode asam askorbat menggunakan Spektrofotometer 20 D Milton Roy Company dan deterjen menggunakan metoda metilen blue.
Berdasarkan hasil penelitian, kandungan total fosfat disetiap stasiun ST1, ST2, ST3 dan ST4 adalah 0,0442 ppm, 0,0807 ppm, 0,0500 ppm, 0,0961 ppm, masih di bawah ambang batas yang ditentukan berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 82 Tahun 2001 tentang pengelolaan kualitas air dan pengendalian pencemaran air yaitu 0,2 mg/L. Deterjen disetiap stasiun {ST1: 0,5652 ; ST2: 0,9565; ST3: 0,5217; ST4: 1,7826 ppm}telah melewati ambang batas yang ditentukan berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 82 Tahun 2001 tentang pengelolaan kualitas air dan pengendalian pencemaran air yaitu 0,2 mg/L dan logam kobalt disetiap stasiun adalah ST1, ST2, ST3, ST4 tidak terdeteksi.

Summary:Nafiah
Penentuan Total Fosfat, Logam Kobalt dan Deterjen di dalam Air Originally published in Shvoong: http://id.shvoong.com/exact-sciences/chemistry/2029073-penentuan-total-fosfat-logam-kobalt/