Pages

Zat Adiktif Pengurai Plastik Kurangi Kerusakan Lingkungan


Presiden Direktur PT Tirta Marta Sugiano yang ditemui dalam acara pengenalan produk Oxium dengan tema "Plastik Ramah Lingkungan Made in Indonesia" mengatakan, Oxium diproduksi oleh PT Tirta Marta dengan teknologi proses yang dirancang oleh Sumber Daya Manusia(SDM) Indonesia dan merupakan adiktif plastik ramah lingkungan yang pertama di Indonesia.

Menurut dia, plastik berasal dari jasad renik (mikroorganisme) dari tumbuhan laut yang mati dan mengendap di dasar bumi sehingga berdasarkan teori organik yang dikemukakan oleh ilmuwan Engker (1911) proses pelapukan dan penguraian secara anaerob dalam batuan berpori akan mentransformasi jasad-jasad renik tersebut menjadi minyak bumi yang menjadi bahan dasar plastik.

Ia mengungkapkan, Oxium telah digunakan sebagai tas berbelanja oleh banyak pasar modern di Indonesia seperti Carrefour, Indomaret, Alfamart, Hero, Ginat, dan Gramedia Pakar ITB Pakar sampah Indonesia dan dosen Fakultas Teknik Lingkungan Institut Teknologi Bandung Prof Dr Ir Enri Damanhuri melalui sambungan telefon, di Jakarta, Selasa, mengungkapkan, bahan plastik yang menggunakan petrolim sangat sulit terdegradasi dan jika menggunakan bahan kandungan hayati bisa lebih mudah terdegradasi seperti dari bahan singkong.

Enri yang menjadi doktor pertama di Indonesia yang bergerak di bidang persampahan dan pelopor didirikannya Pusat Pengolah Sampah (PPS) ITB mengatakan, di dunia industri negara-negara maju penggunaan plastik yang dapat terdegradasi dalam waktu yang cepat masih belum bisa dipasarkan secara murah seperti penjualan plastik di pasar tradisional.

Menurut dia, pada saat ini di beberapa negara di seluruh dunia sedang melakukan kampanye agar tidak menggunakan plastik karena sangat berbahaya bagi lingkungan seperti Singapura yang mencoba mengurangi kerusakan lingkungan dengan menghimbau masyarakatnya untuk tidak menggunakan plastik.


Summary:mulyadi407
Zat Adiktif Pengurai Plastik Kurangi Kerusakan Lingkunga Originally published in Shvoong: http://id.shvoong.com/exact-sciences/chemistry/2035185-zat-adiktif-pengurai-plastik-kurangi/

0 komentar:

Posting Komentar